Jakarta – Pendaftaran program Kartu Prakerja Gelombang 61 resmi ditutup pada Senin, 25 September 2023 pukul 23.59 WIB.
Kabar penutupan pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 turut diumumkan di akun media sosial resmi Prakerja, @prakerja.go.id.
“MALAM INI pukul 23.59 WIB kesempatan bergabung Gelombang 61 AKAN DITUTUP!,” tulis akun @prakerja.go.id dikutip Selasa, 26 September 2023.
Baca juga: Awas Tertipu! Pendaftaran Kartu Prakerja Bukan Dilakukan di RT Masing-Masing, Ini Cara yang Benar
Cara Cek Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61
Untuk mengetahui pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61 tak perlu bingung. Dirangkum berbagai sumber, berikut tahapan dan cara mengecek pengumuman Prakerja Gelombang 61:
Status kelulusan akan ditampilkan dibagian atas ‘dashboard’
Apabila Anda lolos seleksi, maka statusnya akan tertulis ‘Diterima’. Selanjutnya, peserta akan mendapatkan tiga video tentang Kartu Prakerja.
2. Melalui Notifikasi SMS
Cara lain untuk mengetahui hasil Kartu Prakerja Gelomang 61 adalah peserta yang lolos seleksi Kartu Prakerja akan mendapatkan notifikasi SMS resmi dari Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja.
Notifikasi tersebut akan dikirimkan ke nomor telepon yang didaftarkan saat pembuatan akun Prakerja.
Baca juga: Seberapa Efektif Program Kartu Prakerja Tekan Angka Pengangguran?
Adapun isi notifikasi SMS tersebut akan berisi informasi tentang status kelulusan Anda, serta nomor Kartu Prakerja Anda.
Nah, itulah cara mengecek pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61. Mudah bukan? (*)
Pemerintah telah membuka program Kartu Prakerja Gelombang 61 pada Jumat, 22 September 2023. Saat ini pendaftaran telah ditutup, dan proses menunggu pengumuman lolos Kartu Prakerja Gelombang 61.
Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan. Program ini ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Tujuan program Kartu Prakerja adalah sarana pengembangan kompetensi angkatan kerja, meningkatkan produktivitas dan daya saing angkatan kerja, serta mengembangkan kewirausahaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kartu Prakerja Gelombang 61:
1. Link Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61
Kamu sudah mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 61? Saat ini pasti sedang deg-degan menunggu pengumuman.
Pemerintah belum mengumumkan peserta lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 61. Kamu bisa mengecek pengumuman melalui link resmi www.prakerja.go.id.
Caranya, kamu harus masuk akun Prakerja terlebih dulu. Jika dinyatakan lolos, kamu akan diminta menonton tiga video tentang Kartu Prakerja.
Jika dinyatakan tidak lolos, maka akan muncul pemberitahuan “Kamu Belum Berhasil” yang ditampilkan pada dashboard akunmu.
2. Syarat-syarat Daftar Kartu Prakerja
WNI yang dibuktikan dengan KTP.
Usia tidak lebih dari 18 tahun dan tidak lebih dari 64 tahun.
Tidak mengikuti pendidikan formal di sekolah atau kuliah.
Melamar kerja sedang berlangsung, karyawan yang terkena dampak PHK, karyawan yang dirumahkan, karyawan bukan penerima upah, dan karyawan UMKM.
Tidak termasuk pejabat negara, ASN, anggota Polri, TNI, kepala desa, dan perangkat desa, atau direktur, komisaris, atau dewan pengawas perusahaan multinasional atau BUMD.
Tidak boleh ada lebih dari dua anggota keluarga dalam satu keluarga yang menerima Kartu Prakerja.
3. Cara Daftar Kartu Prakerja
Jika memenuhi persyaratan di atas, kamu bisa mendaftar Kartu Prakerja. Berikut cara mendaftar Kartu Prakerja.
Pendaftar Belum Memiliki Akun
Buka situs Prakerja di https://www.prakerja.go.id/.
Jika kalian belum memiliki akun Kartu Prakerja, maka harus membuat akun baru.
Untuk mendaftar Kartu Prakerja, masukkan email dan password akun, serta NIK, KK, dan tanggal lahir.
Kemudian klik “Lanjut” untuk mengisi data diri dengan benar.
Pastikan alamat KTP sesuai KTP, jika alamat domisili tidak sesuai KTP, ada opsi “Selanjutnya”.
Verifikasi e-KTP melalui ponsel atau handphone.
Selanjutnya, pilih “Gunakan Foto”.
Klik “Scan Wajah” untuk melakukan verifikasi wajah. Saat memindai wajah, kamu harus berkedip sesuai petunjuk yang diberikan oleh sistem.
Langkah selanjutnya menentukan alasan mengapa mengikuti Kartu Prakerja.
Tanyakan keterampilan pelatihan dan minat kamu.
Selain itu, lengkapi pertanyaan yang berkaitan dengan status pekerjaan, jenis pekerjaan, jenjang pendidikan, dan keterampilan yang diinginkan.
Masukkan nomor enam digit kode OTP yang dikirim untuk memverifikasi nomor handphone.
Isi Pernyataan Pendaftar sesuai persyaratan pendaftar, dan jika sudah selesai klik “Lanjut”.
Selesaikan Tes Kemampuan Dasar (TKD) atau Soal Kemampuan Belajar (SKB), lalu klik “Lanjut”.
Klik “Gabung” untuk mengkonfirmasi pilihan gelombang Kartu Prakerja dan klik “Saya Menyetujui” untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
Halaman Persetujuan Prakerja akan muncul, dan harus klik “Saya Menyetujui” untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
Proses pendaftaran telah diselesaikan.
Pendaftar Sudah Memiliki Akun
Buka situs https://dashboard.prakerja.go.id/masuk.
Masukkan alamat email beserta password akun yang sudah terdaftar.
Gunakan verifikasi dengan memasukkan kode OTP yang akan dikirim ke email kalian masing-masing.
Jika mendapat enam digit kode OTP, klik “Gabung” pada gelombang yang sedang dibuka.
Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Simak Video “Utusan Sekjen PBB Menyanjung Kartu Prakerja di B20 Summit“ [Gambas:Video 20detik] (irb/sun)
Pendaftaran program Kartu Prakerja Gelombang 61 resmi ditutup Senin 25 September 2023 pukul 23.59 WIB. Tahap selanjutnya menunggu pengumuman lolos Kartu Prakerja Gelombang 61.
Program Kartu Prakerja telah membuka pintu bagi ribuan individu yang ingin meningkatkan keterampilan dan mempersiapkan diri untuk karier cemerlang. Saat ini calon peserta tengah harap-harap cemas menanti pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61.
Kartu Prakerja Gelombang 61
Lantas bagaimana cara mengecek pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Cara Mengecek Pengumuman Kartu Prakerja
Tak perlu bingung mengenai pengumuman program Kartu Prakerja Gelombang 61. Berikut beberapa tahapan dan cara mengecek pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61.
Buka website www.prakerja.go.id.
Login ke akun Prakerja saat tanggal pengumuman gelombang.
Jika dinyatakan lolos, akan ada tiga video tentang Kartu Prakerja. Peserta harus menonton ketiga video tersebut untuk melihat nomor Kartu Prakerja.
Jika tidak lolos, maka akan muncul notifikasi “Kamu Belum Berhasil” yang ditampilkan pada dashboard akun Kartu Prakerja.
Selain mengecek pengumuman melalui laman Kartu Prakerja, kamu bisa mendapatkan informasi dengan cara lain. Peserta akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS dan email jika lolos seleksi gelombang.
2. Cara Melihat Nomor Kartu Prakerja
Untuk melihat nomor Kartu Prakerja, pastikan kamu sudah menonton tiga video yang berisi informasi dasar tentang Kartu Prakerja. Mulai dari mempelajari tantangan di dunia kerja hingga menjelaskan manfaatnya.
Setelah menonton tiga video tersebut, hubungkan rekening bank atau e-money yang dimiliki atas nama kalian sendiri menggunakan NIK yang sesuai dengan yang terdaftar di Kartu Prakerja.
Setelah berhasil menyambungkan rekening, kamu dapat melihat nomor Kartu Prakerja dan menggunakannya untuk membeli pelatihan di platform digital.
Itulah cara mengecek pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 61. Semoga artikel ini bermanfaat ya detikers!
Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Simak Video “Hasil Labfor DVR CCTV SD di Gresik soal Kasus Siswi Dicolok Tusuk Bakso“ [Gambas:Video 20detik] (irb/sun)
Program Kartu Prakerja menjadi salah satu inisiatif pemerintah yang paling dinanti-nanti. Saat ini Kartu Prakerja Gelombang 61 telah dibuka pada Jumat, 22 September 2023.
Pada program kali ini peserta bisa mengikuti pelatihan online maupun campuran antara pelatihan online dan offline. Hal ini sesuai Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja melalui Program Kartu Prakerja.
Kartu Prakerja Gelombang 61:
1. Insentif Kartu Prakerja
Dilansir dari situs resmi Prakerja, insentif hanya diberikan kepada pemegang Kartu Prakerja yang sah. Penerima harus sudah menyelesaikan pelatihan pertama, mengisi rating dan ulasan pelatihan pertama, serta telah menyambungkan rekening bank atau e-money.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Jenis Insentif Kartu Prakerja
Terdapat dua insentif yang akan diterima peserta Kartu Prakerja. Berikut jenis-jenis insentif Kartu Prakerja.
Insentif biaya mencari kerja sebanyak satu kali sebesar Rp 600.000.
Insentif pengisian survei evaluasi sebesar Rp 50.000 yang diberikan paling banyak dua kali.
3. Syarat Mendapatkan Insentif Kartu Prakerja
Penerima Kartu Prakerja yang lolos akan mendapatkan insentif total Rp 4.200.000. Syarat mendapatkan insentif biaya mencari kerja sebesar Rp 600.000 sebagai berikut.
Telah menyelesaikan pelatihan yang ditandai dengan adanya sertifikat.
Telah memberikan ulasan (review) dan penilaian (rating) terhadap pelatihan di dashboard akun Kartu Prakerja.
Jika penerima Kartu Prakerja mengikuti lebih dari satu pelatihan, insentif biaya mencari kerja hanya diberikan pada saat penyelesaian pelatihan pertama. Tidak ada insentif untuk pelatihan kedua dan seterusnya.
Telah berhasil menyambungkan nomor rekening bank atau e-money di akun Kartu Prakerja.
Nomor rekening bank atau e-money yang didaftarkan telah tervalidasi (menggunakan NIK yang sama dengan NIK terdaftar di Kartu Prakerja dan sudah KYC atau akun e-money sudah premium/upgrade oleh bank/perusahaan e-money terkait.
Sedangkan, insentif pengisian survei evaluasi akan diterima jika penerima Kartu Prakerja telah mengisi survei evaluasi pada dashboard akun. Peserta akan mendapatkan insentif total Rp 100.000.
4. Saldo Pelatihan Kartu Prakerja
Jika lolos pendaftaran Kartu Prakerja, peserta berhak mendapatkan saldo pelatihan sebesar Rp 3.500.000. Saldo pelatihan Kartu Prakerja hanya bisa digunakan di Platform Digital resmi berikut.
Tokopedia
Bukalapak
PINTAR
Karier.mu
SIAPkerja
Pijarkamu
5. Syarat Membeli Pelatihan Prakerja
Adapun syarat-syarat yang perlu diperhatikan ketika akan membeli pelatihan sebagai berikut.
Satu akun atau user ID di platform digital hanya dapat menggunakan satu nomor Kartu Prakerja sebagai metode pembayaran pembelian pelatihan pada platform digital dan/atau tidak dapat menggunakan lebih dari satu (multiple) nomor Kartu Prakerja.
Pastikan kamu memasukkan OTP yang benar saat membeli pelatihan di platform digital.
Memenuhi persyaratan usia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun.
Tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Di sisi lain, tahun ini program Kartu Prakerja menargetkan setidaknya satu juta penerima. Pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp 2,67 triliun untuk kurang lebih 595 ribu peserta, dan anggaran sebesar Rp 1,7 triliun untuk 405 ribu peserta tambahan.
Itulah beberapa informasi mengenai insentif dan saldo pelatihan Kartu Prakerja untuk gelombang ke-61. Bagi sobat detikers yang ingin mencoba, semoga beruntung!
Artikel ini ditulis oleh Neshka Rizkita, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Simak Video “Utusan Sekjen PBB Menyanjung Kartu Prakerja di B20 Summit“ [Gambas:Video 20detik] (irb/sun)
Sonora.ID – Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 bakal resmi ditutup malam ini, Senin (25 September 2023) pukul 23.59 WIB.
Bagi peserta yang telah memiliki akun, mereka dapat segera mendaftar dengan mengklik opsi “Gabung Gelombang” pada dashboard Kartu Prakerja Gelombang 61 masing-masing.
Sementara peserta yang belum memiliki akun, dapat melakukan pendaftaran terlebih dahulu melalui situs web resmi www.prakerja.go.id.
Berikut adalah langkah-langkah cara mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 61:
1. Peserta harus terlebih dahulu memiliki akun Prakerja. Jika belum memiliki akun, mereka dapat mengikuti panduan cara membuat akun Prakerja melalui tautan yang disediakan.
2. Setelah memiliki akun Prakerja, peserta perlu membuka situs www.prakerja.go.id, memilih gelombang yang tersedia pada dashboard sesuai dengan alamat KTP, dan kemudian mengklik “Gabung Gelombang”.
3. Selanjutnya, klik “Gabung”. Akan muncul Persetujuan Prakerja yang berisi serangkaian pernyataan, peserta perlu mengklik ‘Saya Menyetujui’.
4. Proses pendaftaran akan selesai, dan peserta tinggal menunggu penutupan gelombang Kartu Prakerja.
Jika peserta lolos dalam Gelombang 61 Prakerja, langkah-langkah selanjutnya adalah:
Sebelumnya, Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja akan menggelar konferensi internasional di Nusa Dua, Bali, 3-6 Juli 2023 mendatang. Nantinya, program Kartu Prakerja akan dipresentasikan ke 300 anggota delegasi dari 70-an negara anggota Unesco.
Direktur Eksekutif Prakerja Denni Puspa Purbasari menerangkan dalam forum itu akan dibahas secara detail soal program Kartu Prakerja. Tujuannya untuk bertukar pikiran antardelegasi yang hadir.
“Tujuan kita mengadakan konferensi itu adalah menyediakan forum diskusi untuk ktia menyebarluaskan prakerja tapi di sisi lain kita mencari input dari negara lain, apa yang bisa diperbaiki, dan kemudian apa yang bisa dihindari supaya itu tidak go wrong,” ujarnya dalam Media Gathering, di Jakarta, Selasa (20/6/2023).
Pada kesempatan yang sama, nantinya akan dicari peluang-peluang kerja sama dengan negara-negara anggota Unesco. Utamanya dalam lingkup penguatan pembelajaran yang jadi fokus program Kartu Prakerja.
“Kemudian kita juga ingin bertukar pikiran terjadi peer-to-peer learning dengan negara-negara Unesco supaya kemudian kita bisa mencari aspek atau area of collaboration,” bebernya.
“Kita kemudian bisa saling mencontoh, what works what doesnt, sehingga yang belum sampai kepada titik itujangan sampai mengulang kesalahan dari negara lain,” tambah Denni.
Denni melihat peluang ini sebagai upaya untuk membahas tantangan yang dihadapi negara berkembang dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di negaranya. Maka, diperlukan diskusi secara intens dengan jumlah peserta yang dibatasi per negara.
“Itulah gunanya forum diskusi yang intens hanya 300 peserta multi negara itu. Karena masalah yang dihadapi Indonesia saya yakin masalah bersama. Negara berkembang juga menghadapi pengangguran, menghadapi diarupsi semuanya sama,” tuturnya.
JAKARTA, KOMPAS.com – Program Kartu Prakerja Gelombang 61 telah dibuka. Bagi yang telah memiliki akun Prakerja dapat langsung “klik” Gabung Gelombang di lama resminya.
Head of Communication Prakerja, Lydia Kusnadi mengatakan, proses gabung Kartu Prakerja gelombang 61 ini akan berlangsung selama beberapa hari ke depan. Sebagaimana gelombang Prakerja sebelumnya pada 2023.
Bagi pendaftar yang lolos seleksi Prakerja akan menerima dana pelatihan sebesar Rp 4,2 juta.
“Beasiswa pelatihan Prakerja Gelombang 61 dalam skema normal memberi nilai manfaat yang akan didapat penerima program sebesar Rp 4,2 juta, terbagi dalam beasiswa pelatihan Rp 3,5 juta, insentif menyelesaikan pelatihan Rp 600.000 dan insentif menyelesaikan dua kali pengisian survei Rp 100.000,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/9/2023).
Baca juga: PMO Klaim Kartu Prakerja Tingkatkan Pendapatan Perempuan
Lidya menambahkan, Program Prakerja tahun ini telah menerapkan skema normal. Pelatihan akan berlangsung secara daring (online), dan juga luring (offline).
Sebelum mendaftarkan akunmu, ketahui dulu persyaratannya sebagai berikut:
WNI yang dibuktikan melalui identitas diri berupa e-KTP (Kartu Tanda Penduduk);
Minimal berusia 18 tahun;
Tidak dalam belajar pada pendidikan formal, yaitu sekolah dan kuliah;
Dalam proses melamar kerja, karyawan terdampak PHK, ingin meningkatkan keahlian, buruh dirumahkan, buruh bukan penerima upah, termasuk pula UMKM;
Bukan dari kelompok pejabat negara, Aparatur Sipil Negara (ASN), Kepolisian, TNI, kepala desa dan termasuk perangkat, serta direktur/komisaris atau dewan pengawas BUMN/BUMD;
Dibatasi untuk dua anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga (KK) yang sama.
Baca juga: Partisipasi Kerja Rendah, Perempuan Didorong Ikut Pelatihan Prakerja
Daftarkan data diri yang terdiri dari alamat email, NIK (Nomor Induk Kependudukan), nomor KK, foto KTP, dan nomor HP aktif;
Klik alamat link verifikasi melalui email;
Masuk (login) menggunakan email;
Cara daftar Prakerja 2023 selanjutnya ialah mengikuti tes kemampuan dasar;
Tunggu pembukaan gelombang, lalu klik “Gabung Gelombang”;
Penyelenggara akan melaksanakan proses evaluasi dan pengumuman kelulusan.
Pastikan untuk mengikuti informasi terkini program Kartu Prakerja melalui laman prakerja.go.id dan akun instagram resmi @prakerja.go.id.
Baca juga: 53 Persen Peserta Prakerja Perempuan Tertarik Ikut Pelatihan Teknisi AC hingga Programer
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Pendaftaran program Kartu Prakerja kembali dibuka. Bagi yang ingin mendaftar, simak informasi terkait syarat, besaran insentif, hingga tata cara pendaftarannya berikut ini!
Pengumuman pendaftaran Prakerja ini disampaikan langsung melalui laman instagram resmi Prakerja. Pendaftaran yang dibuka kali ini merupakan gelombang 61.
“Gelombang 61 Sudah Dibuka! Klik gabung gelombang sekarang di dashboard aku Kartu Prakerja kamu!” tulis keterangan di akun instagram @prakerja.go.id, Jumat (22/9/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, bagi detikers yang ingin mendapatkan manfaat dari program Kartu Prakerja ini, simak informasi selengkapnya terkait syarat, besaran insentif, hingga cara pendaftarannya berikut ini!
Syarat Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61
Dikutip dari laman resmi Prakerja, berikut beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk pendaftaran di program Kartu Prakerja ini:
WNI berusia paling rendah 18 tahun dan paling tinggi 64 tahun.
Tidak sedang menempuh pendidikan formal.
Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro & kecil.
Bukan Pejabat Negara, Pimpinan dan Anggota DPRD, Aparatur Sipil Negara, Prajurit TNI, Anggota Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dan Direksi/Komisaris/Dewan Pengawas pada BUMN atau BUMD.
Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja.
Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 61
Infografis Kartu Prakerja Foto: Infografis detikcom/Denny Putra
1. Daftar
Buat akun Prakerja dengan data diri kamu. Siapkan e-mail, NIK, nomor KK, nomor HP yang masih aktif dan selesaikan tes kemampuan dasar untuk menyelesaikan proses pendaftaran.
2. Gabung Gelombang
Ikut Seleksi dengan gabung gelombang. Tunggu pengumuman hasil seleksinya.
3. Pilih Pelatihan
Gunakan saldo pelatihan sebesar Rp 3,5 juta, pilih yang kamu butuhkan di Mitra Platform Digital dan bayar dengan nomor Kartu Prakerjamu. Pastikan rekening bank/e-wallet kamu sudah tersambung sebelum membeli pelatihan.
4. Ikuti Pelatihan
Kerjakan pre-test dan post-test selesaikan pelatihan dan dapatkan sertifikat.
5. Beri Rating dan Ulasan
Berikan rating dan ulasan terhadap pelatihan yang telah kamu selesaikan di dashboard Prakerjamu.
6. Dapatkan Insentif
Tunggu beberapa hari, kamu akan menerima insentif Rp.600.000 di rekening bank/e-walletmu.
7. Isi Survey Evaluasi
Jawab 2 survei evaluasi di dashboard Prakerjamu dan dapatkan insentif Rp.50.000 untuk setiap survei.
Besaran Insentif Kartu Prakerja Gelombang 58
Usai mengikuti rangkaian pelatihan yang disediakan, peserta Kartu Prakerja juga berhak menerima insentif yang diberikan pemerintah. Penerimaan insentif ini juga didasarkan pada sejumlah regulasi yang telah ditetapkan, misalnya dalam Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja melalui Program Kartu Prakerja.
Berdasarkan skema pelatihan yang berbeda di tahun 2023 ini, manfaat yang didapat oleh penerima juga berbeda dengan sebelumnya, yaitu:
Saldo bantuan pelatihan: Rp 3.500.000.
Insentif biaya mencari kerja: Rp 600.000.
Insentif pengisian Survei Evaluasi: Rp 50.000 x 2 survei
Insentif sebesar Rp 600.000 akan diterima melalui dompet digital yang telah didaftarkan usai menyelesaikan pelatihan yang dipilih dan diikuti sebelumnya.
Sementara itu, insentif pengisian survei juga hanya bisa diikuti usai menyelesaikan pelatihan dengan masing-masing survei bernilai Rp 50.000 dengan maksimal 2 survei.
Pada tahun 2023, Program Kartu Prakerja menargetkan 1 juta penerima. Anggaran sebesar Rp 2,67 triliun akan dialokasikan untuk 595 ribu peserta dan sisa target 405 ribu peserta menggunakan tambahan anggaran sebesar Rp 1,7 triliun yang akan diajukan oleh pemerintah.
Nah, demikianlah penjelasan tentang pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61. Selamat mencoba dan semoga berhasil, detikers!
Simak Video “Utusan Sekjen PBB Menyanjung Kartu Prakerja di B20 Summit“ [Gambas:Video 20detik] (urw/urw)
– Polda Kalteng – Polres Kotawaringin Barat – Kapolres Kotawaringin Barat AKBP Bayu Wicaksono, S.H., S.I.K., M.Si. memerintahkan Bag SDM Polres Kobar untuk melaksanakan pembinaan dan pelatihan kepada para calon siswa Polri sebelum pelaksanaan pendidikan Polri Gelombang I tahun anggaran 2024 di Sekolah Pendidikan Negara dan Pusdik Brimob. Jum’at (15/9/2023) Pagi.
Bertempat di Lapangan Volley Polres Kobar, atas perintah Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono, S.H., S.I.K., M.Si., personel Bag SDM Polres Kobar diperintahkan untuk melaksanakan program pembinaan dan pelatihan kepada para calon siswa Polri yang akan mengikuti Pendidikan di SPN dan Pusdik Brimob setelah dinyatakan lulus terpilih menjadi Calon Siswa Polri. Calon siswa Polri yang mengikuti program pembinaan dan pelatihan ini adalah seluruh Calon Siswa Polri yang berdomisili di Kabupaten Kotawaringin Barat. Adapun materi pembinaan dan pelatihan pada hari ini Bag SDM Polres Kobar memberikan pelatihan fisik, baris berbaris, Beladiri Polri dan Pembinaan Rohani.
AKBP Bayu Wicaksono, S.H,. S.I.K., M.Si. melalui Kabag SDM Polres Kotawaringin Barat AKP Paramita Harumi, S.I.K. menegaskan kegiatan pembinaan dan pelatihan kepada para calon siswa Polri ini dilaksanakan sebagai persiapan para calon siswa sebelum mengikuti Pendidikan di Sekolah Pendidikan Negara dan Pusdik Brimob.
”Sehingga nantinya para calon siswa Polri sudah mendapatkan gambaran tentang rangkaian pelaksanaan pendidikan pembentukan menjadi Anggota Polri,” pungkasnya. (Harumi’90)
JawaPos.com – Pendaftaran PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2023 masih dibuka hingga Sabtu, 9 September 2023. Tak hanya dibuka untuk lulusan program studi pendidikan, program ini juga dapat diikuti oleh lulusan non-kependidikan, khususnya yang ingin menjadi guru.
Baca Juga: Bank Tanah Sediakan Lahan 290 Hektare untuk Proyek Bandara VVIP IKN Nusantara
Untuk diketahui, PPG Prajabatan adalah program pendidikan setelah sarjana atau sarjana terapan untuk mendapatkan sertifikat pendidik. Meski dibuka untuk non-kependidikan, namun dipastikan bidang studi yang dipilih para peserta harus sesuai dengan linieritas program studi saat menempuh pendidikan sarjana atau sarjana terapan.
“Saatnya penuhi panggilan hatimu untuk membersamai anak-anak Indonesia. Yuk jadi guru melalui PPG Prajabatan 2023 Gelombang 2, mulai 8 Agustus – 9 September 2023,” tulis pengumuman dilaman resmi Kemdikbudristek, dikutip Jumat (8/9).
Baca Juga: Indonesia vs Turkmenistan di FIFA Matchday Malam Ini, Berikut Jejak Rekor Pertemuan Kedua Tim
Tahun ini, secara total PPG Prajabatan hanya membuka kuota nasional sebanyak 59.019 mahasiswa. Mahasiswa yang telah lulus program ini pun akan mendapatkan sertifikat pendidik, baik pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah.
Selain itu peserta juga berkesempatan memulai karier sebagai seorang guru profesional di Tanah Air. Guna mempermudah pendaftaran PPG Gelombang 2, berikut ini syarat dan cara daftarnya:
Baca Juga: Penampakan Rumah Ibu-Anak yang Tewas Membusuk Tinggal Kerangka di Depok, Sebagian Ambruk
Syarat PPG Prajabatan Gelombang 2
1. Warga negara Indonesia (WNI).
2. Tidak terdaftar sebagai guru atau kepala sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Simpatika).
3. Berusia paling tinggi 32 tahun pada 31 Desember tahun pendaftaran.
4. Memiliki kualifikasi akademik sarjana (S1) atau diploma empat (D4) yang terdaftar pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) atau terdata pada basis unit data unit penyetaraan ijazah luar negeri bagi lulusan perguruan tinggi di luar negeri.
5. Memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) paling rendah 3,00.