Hari-hari Terakhir Arist Merdeka Sirait yang Meninggal karena Komplikasi

Hari-hari Terakhir Arist Merdeka Sirait yang Meninggal karena Komplikasi



Surabaya

Arist Merdeka Sirait meninggal karena penyakit komplikasi. Sosok yang dikenang sebagai pribadi yang sangat peduli perlindungan anak itu pergi setelah hari-hari terakhirnya beraktivitas dalam rangkaian Hari Anak Nasional.

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Indonesia itu dinyatakan meninggal pada Sabtu (26/8/2023) pagi pukul 08.30 WIB di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

“Telah berpulang ke Rumah Tuhan.. Bapak Arist Merdeka Sirait pada hari Sabtu, 26 Agustus 2023 di RS. Polri Kramat Jati, Jakarta Timur Jam 08.30 WIB,” tulis Raihanif Putra, salah satu staf Komnas PA dikutip dari detikHot.

Adik kandung Arist Merdeka Sirait, Agustinus Sirait mengatakan bahwa diagnosis medis menyebutkan kakaknya mengalami komplikasi penyakit termasuk infeksi saluran kandung kemih. Beberapa bulan terakhir Arist bolak-balik masuk rumah sakit, meski sebelumnya tidak pernah mengalami penyakit serius.

“Tiga periode masuk rumah sakit ini memang berdekatan dan yang dirasakan adalah sakit ketika buang air kecil. Dan dokter mendiagnosa ada infeksi saluran kandung kemih,” kata Agustinus di RS Polri, Kramatjati Jakarta Timur.

Agustinus mengatakan bahwa sang kakak tidak pernah mengalami penyakit yang parah, kecuali beberapa tahun lalu pernah dilakukan prosedur operasi pemasangan ring pada jantungnya.

“Beliau ini nggak pernah sakit ya. Kecuali pasang ring jantung,” ungkapnya.

Agustinus menjelaskan hari-hari terakhir kakaknya. Selama beberapa bulan belakangan ini dia sudah bolak-balik masuk rumah sakit karena kondisi tubuhnya drop.

“Tiga kali masuk rumah sakit. Bulan lalu dirawat kurang lebih selama 10 hari, dinyatakan sembuh lalu pulang,” jelas Agustinus.

Setelah keluar dari rumah sakit usai dirawat 10 hari, Arist Merdeka Sirait melanjutkan kegiatannya. Dia bahkan sempat mengikuti rangkaian acara Hari Anak Nasional di Semarang.

Tidak berhenti di situ, karena kesehatannya membaik, Arist bahkan sempat lanjut terbang ke Sumatera Utara masih dalam rangkaian perayaan Hari Anak Nasional. Tapi setelah itu kondisinya menurun lagi.

“Kemudian, sehabis mengikuti acara Hari Anak di Semarang, lanjut menemani Ibu Menteri PPA di Sumatera Utara dalam rangka hari anak juga, itu kemudian tiba-tiba jatuh sakit lagi,” tambah Agus.

Arist Merdeka Sirait dikenal sebagai sosok yang memperjuangkan hak-hak anak Indonesia. Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mewakili institusi Polri membenarkan itu.

“Polri turut berduka atas meninggalnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait. Selama ini Polri sering bekerja sama dengan Arist Merdeka Sirait guna mengungkap beberapa kasus dan memiliki komitmen yang sama dalam perlindungan terhadap anak,” katanya.

Sandi mengatakan Indonesia, khususnya Polri, sangat kehilangan atas meninggalnya Arist Merdeka Sirait. Dia mendoakan agar Arist Merdeka Sirait mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Rencananya, keluarga akan memakamkan Almarhum Arist di Porsea, Toba, Sumatera Utara. Jenazah lebih dulu disemayamkan di rumah duka RSPAD Gatot Subroto sebelum akhirnya dibawa terbang dan dimakamkan di tempat peristirahatan terakhirnya.

Simak Video “Kabar Duka! Ketua Komnas PA Arist Merdeka Meninggal
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/iwd)