Ikon-ikon Bersejarah Maroko yang Hancur karena Gempa

Ikon-ikon Bersejarah Maroko yang Hancur karena Gempa

Jakarta, CNN Indonesia

Gempa dahsyat mengguncang Maroko pada Jumat (8/9) malam waktu setempat. Akibatnya, banyak bangunan yang rusak, bahkan hancur, termasuk yang sifatnya bersejarah.

Kota Marrakesh, di mana terdapat banyak bangunan bersejarah, cukup terdampak dari gempa berkekuatan magnitudo 6,8 tersebut. Kota tua di Marrakesh dilaporkan terdampak paling parah.

Di Marrakesh banyak bangunan-bangunan kuno yang dibangun pada abad ke-11, sehingga kota ini masuk daftar situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1985.

Seperti dikutip Morocco World News, sayangnya, bangunan-bangunan bersejarah itu tak mampu lagi menahan guncangan gempa dahsyat sehingga mengalami kerusakan.

Tembok merah kuno yang mengelilingi Kota Marrakesh dan dibangun pada masa dinasti Almoravid turut hancur akibat gempa. Dinding ini terbuat dari tanah merah dan untuk alasan itu pula Marrakesh juga dikenal sebagai Kota Merah.

Selain itu, alun-alun tersibuk di benua Afrika, Jemaa el-Fna, juga turut terdampak gempa. Jemaa el-Fna adalah alun-alun segitiga yang dibangun pada abad ke-14. Tempat ini jadi favorit turis, karena merupakan pusat komersial dan hiburan populer di Maroko.

Alun-alun ini dikelilingi restoran, kios pedagang, penjual suvenir, hingga penghibur jalanan. Menara Jemaa el-Fna tampak rusak setelah gempa terjadi.




TO GO WITH AFP STORY IN FRENCH BY HERVE GUILBAUD -  Students pass in front of a replica of Marrakech's Koutoubia mosque on the Campus of al Akhawayn Ifrane University on January 29, 2009 in Ifrane. The private university, inaugurated in 1995 and located at 1600 metres above sea level in the central Atlas mountains, boasts immaculate grounds and ultra moden facilities for some 1300 students from around the world who on average part with 10,000 euros a year for tuition fees. Youssra Benchrif head of external communications for the university underlines that 30 percent of students benefit from scholarships and officially 95 percent of graduates find fulltime work in their first year following graduation. AFP PHOTO / ABDELHAK SENNA (Photo by ABDELHAK SENNA / AFP)Masjid Koutoubia di Marrakesh, Maroko. (AFP/ABDELHAK SENNA)

Seperti dilansir Al Jazeera, Masjid Koutoubia di Marrakesh juga rusak karena gempa. Salah satu menara masjid runtuh dan menimpa sejumlah mobil yang berada di bawahnya. Laporan lain juga menyebut tembok masjid ini retak.

Lokasi Masjid Koutoubia berseberangan dengan Jemaa El Fna.Masjid tersebut merupakan salah satu landmark terkenal di Marrakesh dengan sebuah menara setinggi 77 meter dan sering dikunjungi wisatawan mancanegara.

Bangunan masjid ini berdiri sejak abad ke-12 dan dikenal juga sebagai atap Marrakesh. Saat tanah bergetar akibat gempa, debu berterbangan dari atas Masjid Koutoubia.

Selain itu juga ada Pasar Medina atau Medina of Marrakech, yang juga banyak dikunjungi warga hingga wisatawan. Setting film Aladdin yang terkenal diambil di Pasar Medina, yang merupakan pasar terbesar di Maroko.

Situs bersejarah di Pegunungan Atlas Tinggi Maroko, Masjid Tinmel, mengalami rusak parah. Padahal, UNESCO menyebut Masjid Tinmel termasuk salah satu kandidat untuk masuk daftar Situs Warisan Dunia.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]